10 kebiasaan makan yang merusak kesehatan Anda
Saat ini, semakin banyak orang yang menyadari peran kunci dari gaya hidup sehat dan makan sehat. Sayangnya, masih banyak orang yang memiliki kebiasaan makan yang buruk yang dapat berujung pada masalah kesehatan. Pada artikel ini, kita akan membahas 11 kebiasaan tersebut dan mempelajari cara menghilangkannya.
Melewatkan sarapan yang berharga
Sarapan adalah waktu makan terpenting dalam sehari yang memberi Anda energi sepanjang hari. Melewatkan sarapan sehat menyebabkan penurunan konsentrasi, kelemahan tubuh dan peningkatan rasa lapar. Untuk menghindari masalah tersebut, ada baiknya memulai hari dengan sarapan yang kaya protein, serat, dan vitamin, seperti oatmeal dengan buah, telur rebus dengan sayuran, atau yogurt alami dengan kacang.
Makanan yang tidak teratur dan pembatasan kalori yang drastis
Makan makanan yang tidak teratur berdampak negatif pada metabolisme dan tingkat energi, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan. Pembatasan kalori yang drastis, bukannya membantu, malah bisa menyebabkan gangguan makan. Oleh karena itu, ada baiknya mengatur waktu makan tetap dan mengonsumsi jumlah kalori yang tepat, disesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing.
Ngemil di antara waktu makan
Ngemil di antara waktu makan dapat menyebabkan asupan kalori yang berlebihan dan kehilangan kendali atas apa yang Anda makan. Alih-alih meraih camilan yang tidak sehat, ada baiknya memilih pilihan sehat, seperti sayuran, buah-buahan atau kacang-kacangan, yang akan memberi energi dan tidak akan berdampak negatif pada berat badan kita.
Asupan air tidak cukup
Air sangat penting untuk berfungsinya tubuh. Kekurangan air dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit, kulit kering, kehilangan konsentrasi dan masalah kesehatan lainnya. Untuk menghindarinya, ada baiknya minum air putih minimal 2 liter sehari, yang bisa divariasikan, misalnya dengan menambahkan seiris lemon atau mint.
Kekurangan serat dalam makanan
Serat memainkan peran kunci dalam menjaga kesehatan pencernaan, membantu pencernaan dan dapat berkontribusi pada penurunan berat badan. Sayangnya, banyak orang yang mengonsumsi terlalu sedikit serat, yang menyebabkan masalah pencernaan dan metabolisme yang lambat. Untuk mengubahnya, ada baiknya memasukkan makanan kaya serat ke dalam makanan Anda, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, dan sereal gandum.
Bahaya makanan cepat saji
Makan makanan cepat saji, meski nyaman, adalah salah satu kebiasaan makan terburuk. Jenis makanan ini tinggi lemak jenuh, garam, dan gula, yang menyebabkan penambahan berat badan, masalah jantung, diabetes, dan penyakit lainnya. Oleh karena itu, ada baiknya membatasi konsumsi makanan cepat saji dan memilih alternatif yang lebih sehat, seperti makanan rumahan, salad, atau hidangan panggang.
Susu - kapan tidak sehat?
Susu merupakan sumber kalsium, protein, dan vitamin, tetapi dapat berbahaya bagi sebagian orang, misalnya dengan intoleransi laktosa atau alergi terhadap protein susu sapi. Dalam hal ini, ada baiknya memilih alternatif, seperti susu nabati (mis. Kedelai, almond, atau kelapa), yang akan memberikan nutrisi serupa.
Mencari pengganti gula
Kelebihan gula dalam makanan dapat menyebabkan masalah berat badan, diabetes tipe 2, dan kerusakan gigi. Oleh karena itu, ada baiknya mencari pengganti gula yang aman, seperti stevia, erythritol, atau xylitol. Anda juga bisa mengurangi jumlah gula dalam resep atau memilih produk dengan indeks glikemik rendah.
Efek stres dan ketegangan pada nutrisi
Stres memengaruhi pilihan makanan - maka kita sering kali mengonsumsi camilan berkalori tinggi yang tidak sehat. Untuk menghindarinya, ada baiknya mempelajari cara mengatasi stres, misalnya melalui meditasi, latihan fisik, atau menghabiskan waktu di luar rumah. Hal ini akan memudahkan Anda dalam menentukan pilihan makanan sehat.
Stimulan - lebih berbahaya dari kelihatannya
Stimulan seperti alkohol, rokok, dan obat-obatan berdampak negatif pada kesehatan kita dan dapat menyebabkan penyakit kronis. Oleh karena itu, ada baiknya melepaskan stimulan atau membatasi konsumsinya, serta mencari dukungan untuk berhenti dari kecanduan, jika perlu. Alih-alih, mari fokus untuk memperkenalkan kebiasaan sehat, seperti olahraga teratur, makan sehat, dan menjaga kesehatan mental.
Ringkasan
Menghilangkan kebiasaan makan yang buruk adalah kunci untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Anda. Ini termasuk memperkenalkan sarapan sehat, makan teratur, camilan sehat, minum lebih banyak air, cukup serat, mengurangi junk food, memilih alternatif susu yang lebih sehat, mencari pengganti gula, mengelola stres, dan berhenti menggunakan obat-obatan. Ingatlah bahwa setiap perubahan untuk hal yang lebih baik akan berdampak positif bagi kesehatan Anda.
Bibliografi:
- Sekolah Kesehatan Masyarakat Harvard T.H. Chan. (Matahari). Sumber Nutrisi.
- Klinik Mayo. (Matahari). Nutrisi dan makan sehat.
- Organisasi Kesehatan Dunia. (Matahari). diet sehat.
- Asosiasi Jantung Amerika. (Matahari). Makan sehat.
Tentang saya
Dan cerita singkat tentang LEET DIET
Sebagai koreografer dan seniman gimnastik udara, saya selalu tertarik untuk menjalani gaya hidup sehat. Diet-diet telah menjadi hobi saya, tetapi saya tidak benar-benar menikmatinya sampai saya menemukan diet Keto. Setelah membaca banyak buku tentang bagaimana tubuh kita bekerja dan manfaat diet tinggi lemak rendah karbohidrat, saya memutuskan untuk mencobanya. Saya tidak pernah menoleh ke belakang. Gaya hidup Keto dengan cepat menjadi passion saya, dan saya mulai bereksperimen dengan resep dan rencana makan baru. Itulah saat saya memutuskan untuk membagikan pengetahuan saya dengan dunia dan membuat Leet Diet, sebuah situs web yang penuh dengan resep Keto yang lezat dan tips berguna bagi siapa pun yang ingin mengadopsi gaya hidup sehat.